Selasa, 10 Maret 2015

Mengurutkan stombox yang benar

Mengurutkan stombox yang benar - Waktu kita setup dampak stombox, kadang-kadang kita bingung bagaimanakah mengurutkan pedal delay, distorsi, wah, equalizer, chorus, flanger, tremolo, compressor, sustainer, serta booster, saat kita tidak paham apa manfaat basic dari tiap-tiap stombox tersebut, rangkaian yang kita buat saat tak pas, jadi bikin nada gitar jadi tak optimal. Memanglah dalam membuat urutan stombox bakal susah saat kita belum mengetahui manfaat serta sisi dari stombox, tidak sama dengan digital effect yang mempermudah user untuk mengatur serta menaruh hasil utak – atik dari digital effect yang dipunyai. Tetapi keunggulan dari stombox atas digital effect yaitu direct-cut-by pass signal yang memberi hasil nada optimal yang keluar dari gitarmu ke amplifier.

Saat sebelum kita masuk bagaimana caranya kita mengatur effect stombox kita, baiknya kita mesti mengetahui dahulu dari beragam komponen efek gitar :
Shaping yang mencakup umpamanya COMPRESSOR, WAH, PICKUP SIMULATOR, ACOUSTIC SIMULATOR, dan lain-lain. Maksud dari sisi ini yaitu membuat ciri-ciri awal dari tanda nada itu.
Drive yang mencakup seperti OVERDRIVE, DISTORTION, FUZZ, serta lain lain. Dampak dampak ini memotong/mengakibatkan kerusakan tanda nada, hingga jadi terdistorsi (dirt section).
EQ yang mencakup EQUALIZER. atau kadang-kadang AMP SIMULATOR dapat juga dimasukkan dalam kelompok ini. Sisi ini lebih bermain main pada frekuensi tanda nada.
Modulation mencakup dampak seperti HARMONIZER, FLANGER, PHASER, CHORUS, PITCH BENDER, TREMOLO.
Echo yaitu DELAY, REVERB.
Sesudah kita ketahui kelompok masing – masing dari pedal itu, kita cobalah ulas langkah yang pas untuk membuatnya. Ingat, tak ada pakem yang pasti langkah setup pedal kita, cuma pengalaman bereksperimenlah kita bisa membuat stombox sesuai sama ciri-ciri kita, yang belum pasti sama juga dengan musisi yang lain. Keperluan pedal pada musisi satu dengan yang lain juga tidak sama. Jadi setup pedalmu dengan bijak, ringkas, serta cocokkan dengan kebutuhanmu saja.
Urutan yang pertama yaitu Pedal Volume, di mana ini yaitu cut signal yang paling utama
Untuk anda yang sukai main pedal volume, effect ini sangatlah bermanfaat saat jari jemari anda repot bernain gitar atau knob gitarmu terlampau jauh dari jangkauan jarimu. Diluar itu, pedal volume ini umumnya mempunyai feature output untuk pedal tuner out yang tidak sama dari rangkaian stomboxmu. Beragam product tawarkan feature paling baik mereka, seperti BOSS VF-500H, Jim Dunlop DVP 1, anda mesti memperhitungkan “ramah” nya ukuran pedal untuk di taruh dalam pedalboardmu, lantaran pedal yang satu ini cukup berat serta mengonsumsi tempat. Bila mau pedal volume yang lebih kecil, anda dapat pakai BOSS VF-50H. 

Compressor

Sangatlah bermanfaat untuk membuat ciri-ciri nada gitar, terutama bila anda kerap memakai clean sound, cermati tone yang pasti saat anda memakai compressor. Product yang kerap dipakai yaitu BOSS CS-3. Pedal ini memberi dinamika yang pasti, saat anda menuai gitar dengan power yang kuat, sustainer ini mengoptimalkan nada yang dihasilkan. Umumnya musisi jadikan pedal ini jadi pedal andalan mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar